Huawei kembali "terjun" ke pasar entry level. Kali ini, Huawei merilis seri penerus Y3, yaitu Y3 II LTE.
Perusahaan asal Tiongkok itu juga menggandeng operator Telkomsel untuk menghadirkan bundling Y3 II LTE dengan paket data internet khusus.
Alasan Huawei melahirkan penerus Y3 terbilang sederhana. Mereka melihat jumlah pengguna online di Indonesia kini berada di atas kisaran 50 persen. Karena itu, untuk memaksimalkan penggunaan jaringan 4G secara merata, Huawei menawarkan solusi berupa ponsel entry level dengan harga terjangkau dan tentunya sudah didukung jaringan 4G LTE.
Johnson Ma, Country Director Huawei Devices Indonesia, merasa bangga bisa bekerja sama dengan Telkomsel.
Ia juga mendukung kegiatan migrasi pengguna internet dari jaringan 2G/3G ke 4G yang tengah dilakukan operator terbesar di Indonesia tersebut.
"Kerja sama ini memberikan sebuah nilai besar. Penyediaan kecepatan LTE yang canggih kepada para pengguna untuk memutar video dan musik kini hadir di genggaman tangan mereka. Dengan paket yang ditawarkan, semuanya bisa berbagi foto dan video tanpa khawatir dengan kecepatan unggah yang lambat atau kehabisan pulsa," kata Ma saat peluncuran Y3 II LTE di Huawei Innovation Center di Jakarta, Kamis (3/11/2016).
Telkomsel pun mengakui mereka tengah berbenah menggenjot migrasi 4G pada tahun ini. Kerja sama dengan Huawei dalam peluncuran Y3 II LTE, menurut mereka, dinilai strategis.
"Telkomsel dengan Huawei memang berkomitmen untuk menyediakan ponsel 4G berkualitas dengan harga terjangkau untuk seluruh pelanggan di Indonesia," tutur Basuki Ebtayani, General Manager Telkomsel, Device Bundling and Customization Setup.
"Kami berupaya penuh untuk membantu masyarakat agar bisa mengakses internet dengan cepat tanpa buffering. Ini perlu kami tangani mengingat internet kini sudah menjadi kebutuhan hidup pelanggan serta mampu memberikan kesempatan berbisnis, usaha dan hiburan," tambah Basuki.
Pada kesempatan yang sama, Lo Khing Seng, Direktur Penjualan Huawei Devices Indonesia, juga berharap produk entry level Huawei ini bisa diterima di Indonesia.
Apalagi, Y3 II LTE sudah dilengkapi fitur cukup lengkap. "Y3 II LTE dilengkapi Easy Keys yang bisa digunakan untuk membantu pengguna mengakses fitur yang sering digunakan, mulai dari kamera, senter dan jaringan internet," papar Lo.
Selain Y3 II LTE, Huawei juga mengumumkan kehadiran Y6 II LTE. Bedanya, Y6 II LTE merupakan ponsel second-wave yang menyasar segmen middle-end.
Rencananya, ponsel itu bakal dibanderol di kisaran Rp 2 jutaan dan meluncur pada akhir November 2016. Adapun Y3 II LTE sudah dijual per hari ini dengan harga Rp 1,3 juta. Untuk ketersediaan paket, Y3 II LTE hadir dengan kuota 12GB, 3.000 SMS dan 3.000 menit ke semua pelanggan Telkomsel selama 6 bulan.
source:liputan6
Perusahaan asal Tiongkok itu juga menggandeng operator Telkomsel untuk menghadirkan bundling Y3 II LTE dengan paket data internet khusus.
Alasan Huawei melahirkan penerus Y3 terbilang sederhana. Mereka melihat jumlah pengguna online di Indonesia kini berada di atas kisaran 50 persen. Karena itu, untuk memaksimalkan penggunaan jaringan 4G secara merata, Huawei menawarkan solusi berupa ponsel entry level dengan harga terjangkau dan tentunya sudah didukung jaringan 4G LTE.
Johnson Ma, Country Director Huawei Devices Indonesia, merasa bangga bisa bekerja sama dengan Telkomsel.
Ia juga mendukung kegiatan migrasi pengguna internet dari jaringan 2G/3G ke 4G yang tengah dilakukan operator terbesar di Indonesia tersebut.
"Kerja sama ini memberikan sebuah nilai besar. Penyediaan kecepatan LTE yang canggih kepada para pengguna untuk memutar video dan musik kini hadir di genggaman tangan mereka. Dengan paket yang ditawarkan, semuanya bisa berbagi foto dan video tanpa khawatir dengan kecepatan unggah yang lambat atau kehabisan pulsa," kata Ma saat peluncuran Y3 II LTE di Huawei Innovation Center di Jakarta, Kamis (3/11/2016).
Telkomsel pun mengakui mereka tengah berbenah menggenjot migrasi 4G pada tahun ini. Kerja sama dengan Huawei dalam peluncuran Y3 II LTE, menurut mereka, dinilai strategis.
"Telkomsel dengan Huawei memang berkomitmen untuk menyediakan ponsel 4G berkualitas dengan harga terjangkau untuk seluruh pelanggan di Indonesia," tutur Basuki Ebtayani, General Manager Telkomsel, Device Bundling and Customization Setup.
"Kami berupaya penuh untuk membantu masyarakat agar bisa mengakses internet dengan cepat tanpa buffering. Ini perlu kami tangani mengingat internet kini sudah menjadi kebutuhan hidup pelanggan serta mampu memberikan kesempatan berbisnis, usaha dan hiburan," tambah Basuki.
Pada kesempatan yang sama, Lo Khing Seng, Direktur Penjualan Huawei Devices Indonesia, juga berharap produk entry level Huawei ini bisa diterima di Indonesia.
Apalagi, Y3 II LTE sudah dilengkapi fitur cukup lengkap. "Y3 II LTE dilengkapi Easy Keys yang bisa digunakan untuk membantu pengguna mengakses fitur yang sering digunakan, mulai dari kamera, senter dan jaringan internet," papar Lo.
Selain Y3 II LTE, Huawei juga mengumumkan kehadiran Y6 II LTE. Bedanya, Y6 II LTE merupakan ponsel second-wave yang menyasar segmen middle-end.
Rencananya, ponsel itu bakal dibanderol di kisaran Rp 2 jutaan dan meluncur pada akhir November 2016. Adapun Y3 II LTE sudah dijual per hari ini dengan harga Rp 1,3 juta. Untuk ketersediaan paket, Y3 II LTE hadir dengan kuota 12GB, 3.000 SMS dan 3.000 menit ke semua pelanggan Telkomsel selama 6 bulan.
source:liputan6
Comments
Post a Comment